Mahasiswa Euy :v

Halo semua.. Udah lama banget aku engga posting lagi. haha penyakit lama, males nulis euy padahal ide mah banyak pisan. Beberapa hari ini jadi insom, ga nyenyak pula tidurnya. Jadilah muncul ide buat nge-posting aja. Banyak banget yang mau diceritain nih. Ceritanya sekarang udah delapan belas tahun (statusnya udah bukan anak lagi), udah lulus SMA dan jadi mahasiswa. Ga kerasa udah lewat satu semester jadi mahasiswa faperta Unpad. Rasanya baru beberapa minggu yang lalu selesai PAM dan Mabim. Masih kerasa sensasi kemeja kotak-kotak, rok pantalon, sama sepatu hitam tali ijonya. Masih kerasa juga serunya belajar DIT dan selalu mikir kalo harus dapet nilai A biar IPK-nya aman, walaupun akhirnya kena sistem baru yang bikin nilai A itu skornya bukan lagi 4 pas. Masih kerasa serunya jadi bagian kepanitiaan kegiatan di fakultas dan UKM, mulai dari L3B, Idul Adha, IAAS ART Competition, Pemilihan Raya, sampe Mabim Art Nation. Ngerasain juga serunya jadi peserta training keorganisasian dari BEM Kema dan serunya jadi bagian di BEM fakultas. 

Tapi intinya bukan itu yang mau aku ceritain malam pagi ini. Sampai saat tulisan ini dibuat, udah dua UKM yang aku ikuti, yang pertama IAAS Lc Unpad dan PMPR & PG Mahatva Faperta Unpad. IAAS itu organisasi Internasional bagi mahasiswa agrokompleks dan mahasiswa dengan disiplin ilmu pendukungnya. Serunya di IAAS ini kita bisa ketemu sama orang-orang yang punya minat sama walaupun dari jurusan yang jauh banget hubungannya sama pertanian. Selain itu juga bisa punya temen di universitas lain yang jadi Local Committee di Indonesia bahkan mungkin di luar negeri. Seru lah, mudah-mudahan bisa berkontribusi aktif di sini :D

UKM kedua yaitu PMPR & PG Mahatva, Perhimpunan Mahasiswa Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung, kalau IAAS itu basisnya univ dan Mahatva ini basisnya fakultas. Baru banget dilantik jadi anggota muda 14 hari yang lalu. Sebelumnya ga pernah nyangka bisa selesain diksar selama kurang lebih 11 hari dari tanggal 20-30 Januari 2014. Selama pendidikan pas lagi cape-capenya long march selalu mikir buat nyerah dan pulang ke rumah, mind set-nya si mamah tetep bakalan nerima apa adanya lulus atau engga. Tiap long march  pasti mikir gitu sampai H-2 pendidikan selesai juga tetep mikir gitu, tapi tetep aja maksa diri buat engga ngomong buat berhenti dan pulang. Walaupun gitu lucunya tiap malam sebelum tidur selalu kepikiran "wah kok bisa ya sampai tujuan, padahal jauh banget dan rasanya ga sampe-sampe tujuan pas dijalanin", begitu terus sampai long march ke camp terakhir.

 





















Ga cuma pelajaran 'kamu bisa kalo kamu mau', tapi banyak banget pelajaran yang didapat. Sebelumnya aku pikir sudah cukup mengenal diri sendiri, tapi ternyata belum semua. Di sana aku melihat sisi lain sifat-sifatku ketika dalam tekanan dan dalam situasi yang tidak biasa. Bagaimana sifat-sifat -yang lebih dominan negatif- itu muncul dan bagaimana aku bereaksi untuk menyikapinya. Bagaimana pandangan teman-teman yang lain mengenai sikapku selama pendidikan. Bagaimana aku mempertahankan prinsip di keadaan yang jauh berbeda dari kehidupan sehari-hari dan bagaimana aku tetap mempertahankan diri untuk tetap tidak terpengaruh hal-hal yang bukan 'diriku'.

Rasanya sekarang sudah lega banget, inti pelajarannya adalah kamu bisa kalau kamu mau, pilihannya mencoba dan berusaha atau tidak mencoba dan menyesal. Sadar banget ini baru awal, masih jauh dari tujuan awal ikutan perhimpunan ini. Masih belum ada kontribusi nyata. Semoga bisa terus berusaha dan berkontribusi, dari awalnya mikir 'ih jangan ikutan kegiatan yang fisik banget' sampai akhirnya malah jadi bagian dari organisasi itu. Semoga tetep do what you love dan love what you do, semoga bisa berkontribusi setidaknya kalau ga bisa berkontribusi yah jangan buat jelek nama organisasi karena prilaku diri sendiri. Semoga yaaa.. ohiya bay de way mahatva itu artinya pejuang sejati, mahatva mahatva mahatva! : )

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Oshibana

Gambar
Seni rangkai bunga segar khas Jepang itu disebut Ikebana, sedangkan kalau yang dirangkai adalah bunga yang udah dikeringin disebut Oshibana. Oshibana sendiri berasal dari dua kata yaitu Oshi yang berarti tekan dan Bana yang berarti bunga yang juga sering disebut Hana dalam bahasa Jepang. Nah oshibana sendiri adalah seni di mana bunga yang sudah dikeringkan dirangkai untuk dibuat menjadi suatu karya seni seperti hiasan kartu pos, siasan notebook , lukisan yang dipadukan dengan bunga kering, sampai hiasan dinding. Sebenarnya teknik untuk mengeringkan bunga buat Oshibana ini ga terlalu sulit, cuma kita butuh kesabaran dan ketlatenan tingkat tinggi karena proses pengeringan yang bisa sampai 10 hari. Keliatannya emang gampang banget. Kita cuma butuh satu set alat pengering yang terdiri dari plastik zipper ukuran besar (plastik yang bisa diklip kaya plastik obat), kertas buram, busa, dan kertas roti . Cuma kata Mba Rina Oshibana dari Komunitas Oshibana Indonesia tahap pengeringan in
Baca selengkapnya

Pelajaran Bahasa Arab selasa,4 Jan 2011

Gambar
Kemarin pas pelajaran bahasa arab, Bapak Ahyadi yang jago bahasa arab (yaiyalah) nyuruh kita buat ngapalin kalimat perkenalan diri dan mempekenalkan orang lain. tapi akhirnya disuru praktekin dialog itu di depan kelas, satu persatu buat ambil nilai,. o.o sebenernya sih udah biasa bicara di depan kelas, tapi ga tau kenapa pas deket detik-detik terahkir nama Salma Dahlania dipanggil, nih kaki malah gemeteran plus tangan jadi dingin -.-// Karena ga seperti biasanya, ambil nilai kali ini dimulai dari absen paling terakhir yaitu nomor 39 sedangkan absen gue 32 (oh noo). tibalah giliran sayo, sampailah pada 2 kalimat terakhir dan tiba-tiba deng deng deng... pas kalimat terakhir jadi ngeblank apa lagi lanjutannya. Tapi tak apalah yang penting sudah berusaha. Naah ambil nilai perkenalan diri udah selesai, trus Pa Ahyadi nulis satu hadits beserta artinya di papan tulis, yaitu "Sodaqoh tidak mengurangi harta". dan tugasnya adalaaah baca hadits itu paling banyak 10 kali dan harus hafa
Baca selengkapnya

Pibesdeey!

Selamat tahun ke-21, diriku. Alhamdulillah hari ini masih bisa merasakan nikmat dan kasih sayang dari Allah swt. Keluarga yang masih lengkap, kesehatan yang terjaga, dan pengalaman berharga di tahun ini. Alhamdulilah pemulihan terus berjalan dan berkembang tiap harinya. Can't wait until that day when I fully recovered . Semoga di awal tahun 2017 kita bisa main main lagi ke hutan, pakai kendaraan tentunya, biar tidak terlalu jauh berjalan. Tahun ini allah mungkin menguji atau yang lebih penting lagi: mendidik agar menjadi diri yang lebih dewasa, hati yang lebih kuat, lebih sabar, dan lebih mengerti karena berinteraksi tidak melulu soal diri sendiri. Tahun ini diberikan nikmat untuk mengunjungi negeri yang namanya sudah dituliskan di banyak kalender kertas di tembok, sedari beberapa tahun lalu.  Tahun ini juga bapak pensiun sehingga uang bulanan mingguan tidak bisa lagi selalu minta tambah saat habis. Nikmat yang lebih indah adalah bisa bertatap muka dan merangkul mama dan
Baca selengkapnya